Gangguan sulit tidur alias insomnia bisa diakibatkan oleh beberapa faktor, di antaranya karena faktor fisik, psikis, dan masalah gizi. Gangguan di ranjang ini tidak hanya dialami sehari atau dua hari, bahkan bisa mencapai mingguan, bulanan, bahkan tahunan.
Insomnia yang disebabkan karena faktor gizi dapat diatasi dengan meningkatkan konsumsi makanan yang mengandung vitamin B kompleks (terutama niasin), dan mineral (zat besi, tembaga, magnesium). Tubuh memanfaatkan vitamin B untuk mengatur beberapa asam amino, termasuk tritofan. Triptofan inilah yang bertugas merangsang produksi serotonin, senyawa kimia dalam otak sehingga memicu rasa kantuk. Sementara, mineral sangat dibutuhkan untuk menstimulasi aktifitas neotransmiter pada otak.
Sebagai variasi Anda bisa mengganti kacang hijau dengan jagung manis atau kacang merah kering. Sebagai taburan, Anda juga bisa menambahkan kering tempe.
Perbanyak konsumsi makanan yang membuat kita lebih nyenyak tidur, di antaranya ialah:
Beras merah dan sumber karbohidrat kompleks lainnya (kentang, pasta wholewheat) termasuk bahan pangan yang sangat dianjurkan untuk mengatasi masalah insomnia. Mampu merangsang produksi senyawa serotonin.
Kacang hijau dan polong-polongan lainnya (kacang merah, kacang tolo, kedelai) kaya niasin, salah satu jenis vitamin B kompleks. Fungsinya adalah membantu produksi senyawa serotonin dalam otak.
Teri nasi dikenal sebagai sumber kalsium si penjaga tulang dan gigi. Teri nasi juga memberikan efek menenangkan pada tubuh.
Tempe merupakan sumber protein hewani yang andal, juga sarat kandungan vitamin B5 (asam pantotenat). Sangat berperan memproduksi senyawa-senyawa kimia otak yang bertugas meredam stres.
Rabu, 24 Februari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar